Total Pengunjung

Senin, 28 September 2015

FESTIVAL TELUK STABAS 2015

Setelah resmi menjadi kabupaten Pesisir Barat. Kota Krui saat ini tetap mengadakan festival tahunan yaitu Festival Teluk Stabas yang sebagian besar di tahun-tahun sebelumnya banyak diselenggarakan di kota Liwa sebagai ibu kota induk sebelum pemekaran kabupaten Lampung Barat.

Festival Teluk Stabas merupakan festival budaya dan promosi wisata yang saat ini menjadi milik Kabupaten Pesisir Barat yang beribukota KRUI. Festival ini akan menampilkan budaya dan juga lomba-lomba seperti:
- Budikekh,
- Fotografi Wisata,
- Defile,
- Tari Adat Lampung,
- Tari Kreasi,
- Lagu Lampung,
- Butetah, dan lain-lain.

Di tahun 2015 ini, Festival Teluk Stabas akan diselenggarakan dari tanggal 29 September hingga 02 Oktober 2015.

Tunggu apa lagi. Kunjungi Pesisir Barat (KRUI) dan nikmati keindahan pantainya...



Minggu, 20 September 2015

BANGKAI GAJAH TAK BERGADING (DESA PEMERIHAN KECAMATAN BENGKUNAT BELIMBING, PESISIR BARAT LAMPUNG)

Provinsi Lampung selain terkenal dengan "Menara Siger"nya, terkenal juga dengan "GAJAH"nya. Di daerah Lampung Timur, tepatnya di Taman Nasional Way Kambas merupakan kawasan perwakilan ekosistem hutan daratan rendah yang memiliki 50 jenis mamalia termasuk Gajah di antaranya.

Selain di Taman Nasional Way Kambas Lampung Timur, Ekowisata Pemerihan yang berada di kecamatan Bengkunat Belimbing Kabupaten Pesisir Barat Lampung yang beribu kota Krui ini, juga merupakan habitat asli Gajah. Di daerah ini sering diadakan patroli gajah.

Berdasarkan undang-undang yang berlaku di Indonesia, gajah masuk sebagai salah satu hewan yang dilindungi. Tetapi sayang, masih banyak orang yang tidak mengindahkan undang-undang tersebut.

Salah satunya yang baru-baru ini terjadi. Berdasarkan laporan dari Koramil setempat (desa Pemerihan Kecamatan Bengkunan Belimbing, Kabupaten Pesisir Barat Lampung) bahwa pada Jum'at dini hari, tanggal 18 September 2015 pukul 03:00 WIB telah terjadi pembunuhan terhadap seekor gajah yang telah terlatih dan mempunyai prestasi mampu menjinakkan gajah-gajah liar. Gajah tersebut dibunuh dan hanya diambil gadingnya saja.

Lagi-lagi peristiwa seperti ini harus kembali terulang. Sehingga suatu saat anak cucu kita tidak dapat lagi melihat gajah karena telah punah. Ini yang seharusnya kita hindari.Semoga pelaku pembunuhan gajah tersebut dapat ditangkap dan dijerat dengan undang-undang yang berlaku. InsyaAllah. Aamiin...




Minggu, 06 September 2015

LAMPUNG FAIR, 05 - 20 SEPTEMBER 2015

Lampung Fair merupakan agenda tahunan sebagai ajang promosi dan momentum daerah yang sangat efektif bagi pemerintah, BUMN, BUMD dalam rangka mengembangkan kompetensi serta untuk menunjukkan ke masyarakat potensi unggulan dari Lampung. Di tahun 2015 ini, Lampung Fair kembali digelar mulai dari hari Sabtu, tanggal 05 September hingga hari Minggu, tanggal 20 September 2015.

Dalam pembukaan Lampung Fair 2015 ini, dimeriahkan oleh artis ibu kota seperti Trio Ubur-Ubur, Aura Kasih dan Melinda. Acara tahunan yang spektakuler ini cukup menarik perhatian masyarakat Lampung, apalagi pada saat malam pembukaan diselingi dengan Kembang Api yang membuat suasana pameran semakin spektakuler.












Setiap kabupaten/kota saling berbenah untuk menampilkan budaya asli daerahnya masing-masing dalam setiap anjungan (Rumah Adat) yang berada di lokasi P.K.O.R. Way Halim Bandar Lampung.














Tiket masuk Lampung Fair 2015 ini lebih mahal dari tahun sebelumnya, yaitu Senin - Jum'at sebesar 10.000 rupiah dan Sabtu - Minggu sebesar 15.000 rupiah.
Karena mahalnya tiket masuk tersebut, banyak pihak yang memanfaatkan kesempatan yaitu dengan bermain curang memasukkan warga dengan cara LOMPAT TEMBOK menggunakan tangga. Kecurangan ini memang selalu saja terjadi setiap tahunnya. (Elank Tak Bersayap/ September 2015)


Kamis, 20 Agustus 2015

MY TRIP MY ADVENTURE PESISIR BARAT LAMPUNG (KRUI KOTA WISATA)

My Trip My Adventure adalah salah satu acara di TransTV yang menyuguhkan keindahan alam Indonesia yang sangat patut dibanggakan tentunya. Tidak hanya tempat wisata, tetapi banyak sekali budaya khas asli daerah setempat, yang sering diangkat dalam acara My Trip My Adventure.

Yang paling membuat kita betah menonton acara My Trip My Adventure, bukan hanya pemandangan alam, budaya, makanan khas dan keseharian masyarakat setempat saja, tetapi juga My Trip My Adventure Song yang membuat acara ini membuai para penonton setianya.

Untuk kesempatan kali ini, My Trip My Adventure hadir di Pesisir Lampung tepatnya di Kabupaten termuda di provinsi ini, yaitu Kabupaten Pesisir Barat yang beribu kota KRUI. Pantai Labuhan Jukung dan Pantai Tanjung Setia merupakan 2 pantai unggulan yang ada di kabupaten bungsu ini.

Penasaran bagaimana serunya My Trip My Adventure di Kabupaten Pesisir Barat (KRUI). Saksikan saja, My Trip My Adventure pada hari Sabtu, 22 Agustus 2015 pukul 08:30 WIB hanya di TRANSTV.

Jangan sampai ketinggalan ya!!!
HELAUNI KIK BAKHONG, jejama nonton My Trip My Adventure di TransTV.

Minggu, 17 Mei 2015

PENGUMUMAN NAMA-NAMA ANGGOTA PPS TERPILIH SE- KABUPATEN PESISIR BARAT TH 2015

Berikut ini adalah nama-nama anggota PPS terpilih se-kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung tahun 2015 berdasarkan surat keputusan KPU Lampung Barat tanggal 16 Mei 2015 yang termuat dalam website www.kpulampungbarat.blogspot.com













Jumat, 24 April 2015

SEEKOR SAPI DIMANGSA HARIMAU

Pesisir Barat – Masyarakat Pekon Lintik, Kecamatan Krui Selatan Kabupaten Pesisir Barat, dikejutkan saat mengetahui seekor sapi mati mengenaskan, diduga kuat sapi tersebut dimangsa oleh Harimau.

Bermula ketika Mulyono, warga Pekon Lintik,  pada Jumat (17/4) lalu terkejut ketika satu ekor dari empat sapi miliknya mati, disekitar tempat ditambatkanya sapi terdapat jejak kaki harimau.

Dikonfirmasi Peratin/Kepala Desa setempat Arifin,Minggu (19/4), menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan Mulyono kepadanya, Jumat (17/4) sekitar pukul 03.00 Wib dini hari sempat terdengar sapi miliknya mengeluarkan suara, namuntidak kepikiran bahwa sapinya miliknya dimakan harimau tetap melanjutkan tidurnya. “Ketahuan bahwa sapinya mati ketika akan dikeluarin dari kandang dan menemukan seekor sapinya sudah mati,” papar Arifin.

Mengetahui konflik satwa liar tersebut dirinya langsung berkoordinasi dengan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Hasilnya, hari ini (19/4) pihak dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) langsung melakukan kroscek ke lokasi. “Berdasarkan hasil koordinasi dengan BKSDA Provinsi Lampung, mereka berjanji akan langsung menindak lanjuti konflik satwa liar ini. Akibat dari kejadian ini warga saat ini mulai resah, karena selama kurun waktu 50 tahun lebih ini merupakan kejadian pertama kalinya. Sebelumnya juga pernah ada warga yang melihat langsung dua ekor harimau melintas ditengah jalan,” pungkasnya.

Sementara itu Kasi Wilayah III TNBBS, Suhana menjelaskan, terkait konflik satwa liar tersebut pada 
dasarnya bukan masuk kewenangan TNBBS, melainkan BKSDA. Namun dikarenakan pos TNBBS merupakan yang terdekat, maka pihaknya akan tetap memfasilitasi dalam hal penanganannya. “Kami tetap memfasilitasi dalam permasalahan ini dengan terus berkoordinasi dengan pihak BKSDA. Hari ini (kemarin) kami kroscek langsung ke TKP dan hasilnya akan langsung dilaporkan ke BKSDA,” ungkap Suhana.

Lebih lanjut dikatakannya, jika dilihat dari bekas jejak kaki yang ditemukan, diperkirakan harimau yang memangsa ternak warga itu sudah berukuran besar dan dewasa. Maka dari itu, pihaknya mengimbau agar warga yang biasa lalu lalang disekitar wilayah tersebut untuk sementara diminta berhati-hati dan hewan ternaknya dibawa ke wilayah perkampungan. “Kami mengimbau agar warga untuk tidak pulang dari kebun terlalu sore, karena bisa saja menjadi ancaman bagi warga yang biasa berkebun,” terusnya.

“Direncanakan besok (20/4), BKSDA bersama World Wildlife Fund (WWF) dan Wildlife Conservation Society (WCS) akan meninjau lokasi. Bisa jadi penyebab mulai masuknya harimau ke wilayah perkebunan warga disebabkan mulai banyaknya hutan yang dilakukan penebangan secara besar-besaran sehingga membuat ketersediaan makanannya di habitatnya mulai menipis dan memaksa harimau itu untuk masuk ke wilayah perkebunan untuk mencari makan,” tukasnya. (Vic)

Sumber:
http://seputarlampung.co.id/pesisir-barat-seekor-sapi-di-mangsa-harimau/

Jumat, 03 April 2015

LAGU PESISIR BARAT "HELAUNI KIK BAKHONG"

Lirik:

HELAU NI KIK BAKHONG

Perbatasan Bengkulu sampai ujung Way Hakhu
Senolah tanoh bumi Pesisir Barat
Bumi sai kaya khaya, sikop nihan alamni
Masyarakat kaya adat khik budaya

Reff:
Kaya hasil lawokni, iwa tuhuk tenggikhi
Damar mata kucing keunggulanni
Bumi  pakha sai batin Pesisir Barat gelakhni
Nayuh khik niyuh helau do adatni

Alam subur lamon hasil bumini
Helauni kik bakhong seno do motoni
Tanjung Setia, Taman Bukit Barisan
Kota Wisata Bumi Pesisir Barat

By: Edi Saputra, S.Pd.
Editing: Elank Tak Bersayap (www.elanktakbersayap.blogspot.com)


Untuk link download MP3nya dapat diakses di Download Di Sini.  

Cara mendownloadnya adalah sebagai berikut:
1. Klik link Download Di Sini,
2. Kemudian klik "Download"
3. Klik "No thanks, continue to download" pada bagian paling bawah. (Tidak usah sigh in Dropbox dan tidak perlu create an account).